x

Dishub Terima Kunker DPRD Kota Malang dan Kabupaten Pasuruan

waktu baca 3 menit
Rabu, 18 Jun 2025 09:48 0 21 Redaksi Satu

 

 

 

PROBOLINGGO – Berbagai inovasi publik yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo mengundang DPRD Kota Malang dan DPRD Kabupaten Pasuruan untuk study tiru. Selasa (17/6/2025), Dishub mendapatkan kunjungan kerja (kunker) dari Komisi C DPRD Kota Malang dan Komisi III DPRD Kabupaten Pasuruan. Kedatangannya disambut oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Juwono Prasetijo Utomo bersama segenap jajaran Dishub Kabupaten Probolinggo di ruang Forum LLAJ Dishub Kabupaten Probolinggo.

Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Malang Dito Arief Nurakhmadi menyampaikan maksud dari kunker ini adalah untuk silaturahmi dan menjalin hubungan kerja sama yang baik dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo.

“Kami ingin mengetahui berbagai inovasi dan program kegiatan yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Probolinggo di bidang infrastruktur khususnya bidang perhubungan sebagai referensi bagi DPRD Kota Malang,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris Komisi C DPRD Kota Malamng H. Akhdiyat Syabril Ulum. Politisi yang berasal dari Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo ini mengaku ikut merasa bangga dengan perkembangan Kabupaten Probolinggo khususnya wilayah Kraksaan. “Terutama dengan adanya beberapa gerbang tol di Kabupaten Probolinggo bisa memperlancar aksesibiltas dan distribusi logistik,” ungkapnya.

Sementara Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Probolinggo Juwono Prasetijo Utomo menerangkan tentang pengelolaan parkir berlangganan dan non berlangganan di Kabupaten Probolinggo serta visi misi Bupati dan Wakil Probolinggo yang konsen terhadap infrastruktur kewilayahan.

“Parkir berlangganan dan non berlangganan adalah bentuk kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Probolinggo dengan Bappenda Provinsi Jawa Timur yang telah terbangun sejak beberapa tahun yang lalu. Selain itu, Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo saat ini lebih memperhatikan pula terhadap komposisi bagi pembangunan infrastruktur. Jadi komposisi anggaran untuk infrastruktur saat ini sudah lebih baik dari sebelumnya,” katanya.

Juwono menambahkan bahwa semua sama-sama belajar dari kunjungan ini. DPRD Kota Malang dan Kabupaten Pasuruan membawa berbagai referensi dan ilmu dari Kabupaten Probolinggo. Demikian juga Pemerintah Kabupaten Probolinggo memperoleh ilmu dan informasi baru dari kunjungan kerja DPRD Kota Malang dan Kabupaten Pasuruan ini. “Semoga kedepan hubungan baik ini dapat terus berlanjut dan ditingkatkan menjadi kerjasama antar daerah,” harapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kasi Pemeliharaan Sarana Prasarana Dishub Kabupaten Probolinggo Sigit Wida Hartono mengungkapkan terkait berbagai inovasi dan kegiatan-kegiatan yang dimiliki oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Probolinggo.

Diantaranya adalah Dishub Tretan Camat, Cahaya 99, Uji KIR Portable, Layang-layang Lipat Paris, Efisiensi tagihan PJU melalui Survei, Gus Tampan, Sepintas, Nur Bunga Desa dan Dek Sasa Kembang Desa

“Efisiensi yang pernah dilakukan Dishub beberapa tahun lalu mampu menurunkan beban tagihan listrik PJU yang semula Rp 2,3 miliar per bulan turun hingga Rp 900 juta per bulan. Hal ini setelah dilakukan survei bersama antara Dishub dengan PLN,” urainya.

Selanjutnya di bidang pelayanan publik jelas Sigit, Dishub memiliki inovasi Layang-layang Lipat Paris yaitu Layanan Uji Kendaraan Bermotor Keliling Cepat Akurat dan Pasti Gratis yang mendekatkan pelayanan uji kendaraan kepada masyarakat khususnya bagi pelaku wisata di kawasan Bromo-Tengger-Semeru

“Istilahnya Dishub jemput bola karena memang luas wilayah Kabupaten Probolinggo yang sangat luas sehingga pelaku wisata tersebut kesulitan untuk mengujikan kendaraannya di Balai Uji KIR di Kraksaan. Kegiatan ini kita lakukan setiap 6 bulan sekali,” terangnya.

Selain itu, Dishub juga memiliki Inovasi Dishub Teramat SIP yaitu Dishub Tretan Camat Selalu Siap Inisiatif dan Profesional. “Melalui Dishub Teramat SIP ini, kita memiliki perwakilan sampai pada tingkat kecamatan. Kita hadir sampai dengan tingkat kecamatan dan desa. Membantu menguraikan dan menjembatani segala permasalahan perhubungan di wilayah,” pungkasnya. Hery

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x